Attack On Titan Live Action The Movie (Review the movie)

Finally!! I watched that movie!!!!

Yup! It’s Shingeki No Kyojin A.K.A Attack On Titan!!!!

Wow.. akhirnya aku nonton movie ini juga. 
And you know what? 

Film ini sebenernya Worth It or Suck sih?

         Begitu masuk di prolog awal kita disuguhkan dengan cerita awal pengenalan tokoh dan pembobolan dinding oleh para Titan, semua adegan diperlihatkan dengan sangat jelas dan ini memberikan efek langsung untuk saya yang nonton. Kita disuguhkan rasa ngeri karena perasaan menghadapi serangan Titan, bagaimana manusia mencoba untuk melarikan diri, bersembunyi dan bertahan hidup dari teror Titan hingga akhirnya harus berakhir diantara deretan gigi runcing dan mulut bau Titan dengan tubuh yang tercerai berai. (Aku terpesona dan cukup suka dengan bagian awalnya).

         Aku secara pribadi ngerasa deg-degan dan mual pas nontonnya, yahh.. efeknya sungguh dramatis dan luar biasa. Jujur saja dari awal aku harus menghilangkan beberapa kenyataan bahwa aku sangat mengenal apa itu Attack On Titan dan harus berada dalam mode “sama sekali belum pernah tau apa itu Attack On Titan”. Hal ini cukup membantu untuk mengurangi efek kecewa karena mengetahui bahwa film yang aku tonton ini sangat berbeda dengan anime dan manga-nya.

         Sambil nonton movie ini aku juga coba searching review beberapa berita dan blog orang sesama penggemar AoT yang sudah nonton movie-nya. Dan... sangat sedih mengetahui bahwa film ini mendapat begitu banyak protes dan kecaman dari berbagai pihak, tapi meskipun ratingnya sangat jelek film ini justru menuai begitu banyak kesuksesan dan berhasil mencapai Box Office dengan penjualan tiket yang sangat tinggi diberbagai negara. 

       Namun meskipun penjualan filmnya sangat sukses tapi film ini masih menuai banyak kekecewaan juga ya. Penggemar sangat menyayangkan keseluruhan film ini dan aku juga termasuk salah satu diantaranya. Banyak yang mengeluhkan soal penokohan dan hilangnya karakter Levi (termasuk aku yang juga ikut preview trailernya kemarin) masalah setting dan latar dan segala tetek bengek yang nggak melulu sama dengan setting dan cerita aslinya.

          Dan.. aku perlu lanjut nonton sebentar karena aku masih berada dimenit 41:38 dan belum nonton AoT sampai finish.. so.. aku akan lanjutkan dulu menonton sisa filmnya.. ok :D

______________________ TIME SKIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIPPPPP_______________________

          Ok.. let me interrupt.. jadi sekarang aku sudah ada dimenit 01:03:48 dan.... aku udah gak sabar pengen komentar.. ok.. demi sekantung besar strawberry juga sepatu oxford dan biola... aku bisa bilang dengan jelas film ini ‘suck’. Kenapa aku bisa bilang gitu?

         Kebanyakan para penggemar AoT pasti sangat menantikan cerita yang penuh action dengan perang menggunakan 3DMG dan pertempuran yang sengit dengan derap kuda disegala tempat, detail strategi dan formasi penyerangan, dan dugaan-dugaan lain dsb yang berhubungan dengan perang. Tapi film ini menyuguhkan cerita yang sangat-sangat berbeda.. ceritanya ‘terlihat’ modern dan terlalu shoujo..  bagi yang nggak ngerti.. menurutku ceritanya lebih mengarah pada cerita cinta dan perselisihan yang timbul diantara Eren dan Mikasa jadi cerita intinya AoT itu gak keluar. Juga sosok Shikisima.. aku bersyukur itu bukan Levi... aku gak bisa ngebayangin dia membawakan karakter Levi.. potong saja sapi dikandang.. Silakan! Silakan!

Then... I’ll try to finish them... again...

_________________________ TIME SKIIIIIIIIIIPPPPPPP ________________________

          So... finally, what can I say? Ummm... bulshit? Ok it’s too harsh... jadi untuk part satu ini aku bisa bilang tujuan dari ceritanya masih nggak jelas, entah aku yang bodoh (Uuummm... ‘with love by Levi Ackerman’) atau aku terlalu membandingkan dengan cerita anime dan manga-nya? Akhirnya.. aku jadi ngebandingin cerita manga sama anime juga deh...

          Sampai sini aku bisa mengerti dengan sangat rasa kekecewaan yang dialami oleh para AoT corps diseluruh dunia!!! Wew..

Too much bulshit... ok, sorry I said it again... I'm so sorry!!!!!! T,T

        Soalnya ceritanya agak berantakan dan amburadul sih menurutkuuuuu!!! Huhuhuhuhu... boleh nangis ngggaaaakkk??? 20 menit di awal film aku bisa ngerasain suasana, nuansa dan kengerian yang disuguhkan dengan penuh rasa khidmat tapi begitu para pasukan keluar benteng aku jadi gak paham tujuan mereka keluar benteng itu sebenernya ngapain?? Apa cuma ngambil bahan peledak itu aja? Dan para aktor juga aktrisnya minim pergerakan, apalagi Jean... oh gosh... Jean itu termasuk karakter penting lho dalam AoT dan aku nggak dapet feelnya sama sekali juga nggak bisa lihat kalau sudah ada perkembangan atau nggak dalam karakter pecundang yang ia mainkan..

         Untuk keseluruhan ceritanya.. aku bisa bilang ini bukan AoT... walaupun jelas sekali ini AoT. Yah, pergeseran cerita dari manga dan anime memang ada tapi kenapa movienya kepleset jauh bangeeetttt.... T,T sedih saya liatnya..

         Untuk keseluruhan tentang efek filmnya. Aku bisa bilang udah keren, para staf, aktris-aktor dan direktornya udah berusaha dan bekerja dengan sangat keras membuat film ini dan mereka telah meraih kesuksesan sangat banyak dari segi finansial. Udah jelas banget kan? Karena para penonton benar-benar sangat menantikan film ini karena mereka berekspektasi lebih untuk melihat cerita perdana live action-nya!!!!

        Karakter yang kusuka tetep si goddess Hanji, karena karakternya dia aja yang masih original, sementara yang lain... banyak perubahan ya apalagi adegan Eren yang 'tck.. aku gak tahu itu tujuannya Hiana ngapaiiiinnnn' .. hahaha.. sebenernya di awal tadi aku mau mencoba melihat dari segi positif dan meminimalisir sebanyak mungkin komentar yang menyindir dan protes, mencoba melihat dengan cara pandang yang beda dari pe-review AoT yang lainnya, aku mau lihat dari sudut pandang orang-orang yang sudah berusaha dengan segenap hati mereka untuk menyajikan cerita yang sangat bagus bagi penggemar AoT. Sebenarnya mereka melakukannya dengan sangat baik tapi sayang.. tetep aja usaha mereka gagal dan akhirnya mendapat banyak cemoohan. Dan aku juga ikut terjerumus lagi deh.. ikutan protesin kerja keras mereka, pokoknya sama sekali gak nemu celah deh bagian mana yang bisa dipake buat nyelamatin cerita film ini.

        Hal yang menjadi penyebab? Banyak ya.. setting karakter yang sangat berbeda, setting tempat bahkan properti yang di pakai juga kok sudah sangat modern gitu sih T,T kan ini tahun 800an, kalian akan lihat sebuah tumpukan besi yang diinjak Eren di awal film, disitu ada gambar cewe bule pakai baju renang dan ada helikopter nyangkut di dinding, mereka gak pake kuda tapi pakai truk trus juga ada piano dengan gaya modern. Aku lebih bisa nerima kalau alat musik itu diganti dengan biola karena menurut history-nya biola sudah ada berabad-abad lalu dan merupakan salah satu jenis alat musik tertua (saking sukanya sama biola nih, sampai yang beginian juga di survei).

       Kemudian Kugal gak berhasil membawakan sifatnya Erwin smith.. oh god please save meeee..... T,T apalagi sosok Shikisima, ok.. Levi adalah seorang Clean Freak tapi dia nggak akan ragu menyentuh ‘kotoran’ sekalipun jika dia memang harus menyentuhnya. Clean Freak Levi disini bukan dari segi psikologis kaya penyakit gitu seperti kaya dia nggak bisa berhubungan dengan sesuatu yang kotor sampe harus pake sapu tangan buat pegang sesuatu. Levi adalah seorang yang suka dan cinta kebersihan dan dia hobi melakukan bersih-bersih. Hanya itu!!! Selebihnya Doi hanya manusia biasa yang doyan mengumpat dan ngomong jorok. Kemudian dia nggak akan tersenyum ketika melihat teman-temannya menghadapi banyak Titan dan dimakan-makan kaya gitu, apalagi ngomong hal yang gak worth it... gimana ya ngomongnya.. Doi itu orangnya klasik dan berfilsafat deh, sesuatu banget lah pokoknya.. dan Shikisima nggak berhasil meniru karakternya Doi-ku.. hell yeah.. beruntung Levi nggak adaa!!

        Tuh kan... akhirnya juga aku jadi protes giniihhh.. duhayy.. T,T .... padahal rencananya nggak mau protes lho!!

Semoga di kemudian hari nanti (ceilah) mungkin di masa depan (oh man.. stop it) bakal ada remake-nya AoT versi Eropa ya :) dan semoga aja lebih bagus dari yang sekarang dan alur ceritanya juga lebih bisa ngikut animenya gitu. (Amiiiiinnnn.. Nice!)

         Meskipun para staf, aktris-aktor-direktor dan semua yang ikut andil dalam pengerjaan film ini nggak akan pernah ngebaca tulisan ini, tapi... aku cuma mau bilang... terima kasih atas segala kerja keras dan usaha kalian semoga Part 2 nya nanti bisa membuatku lebih paham alur cerita AoT, semoga kalian bisa lebih lapang menerima banyak komplain mengenai usaha dan kerja keras kalian yang belum bisa diterima oleh banyak orang.. dan semoga hal itu bisa jadi bahan pembelajaran baru untuk perfilm-an Jepang mengingat bahwa cerita AoT sangat-sangatlah berpengaruh di dunia yang kejam saat ini (wkwkwkwk... alay banget) :) Oke... aku akan menghentikan semua ini... Arigatou Gozaimasu :))

If you like fanfiction, please click this link :) http://juneandsummer.deviantart.com/ and found my fucking crazy goddess imagination about Levi Ackerman!!! Wkwkwkwk!!!